EDITOR I News
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Politik
  • Pemerintahan
    • Eksekutif
    • Legislatif
    • Yudikatif
  • Korupsi
  • Liputan Mendalam
  • Demokrasi
    • Pemilu
    • Pilgub
    • Pilkada
  • Karangan Khas
  • Viral
  • Tren
  • Home
  • News
  • Politik
  • Pemerintahan
    • Eksekutif
    • Legislatif
    • Yudikatif
  • Korupsi
  • Liputan Mendalam
  • Demokrasi
    • Pemilu
    • Pilgub
    • Pilkada
  • Karangan Khas
  • Viral
  • Tren
No Result
View All Result
EDITOR I News
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Politik
  • Pemerintahan
  • Korupsi
  • Liputan Mendalam
  • Demokrasi
  • Karangan Khas
  • Viral
  • Tren
Home Covid-19

Mau Perkuat Imun Tubuh dan Jago di Ranjang? Konsumsi Markani, dan Seduhan Susu Kuda Liar + Madu

8 April 2020
in Covid-19
0 0
0
Share on FacebookShare on Twitter

SUARABBC.COM, Dompu – Di kalangan masyarakat Dompu, menjaga kekebalan tubuh bukan hal yang baru. Orang tua terdahulu punya kebiasaan memanjakan tubuh mereka agar tetap kuat, sehat dan prima. Hal itu sudah menjadi tradisi turun menurun.

Apalagi hampir seluruh masyarakat Dompu berprofesi sebagai petani dan nelayan, menjadikan tubuh yang kuat dan sehat merupakan hal yang wajib.

Menjaga daya tahan tubuh tersebut dibiasakan dengan mengkonsumsi jamu tradisional, diolah dari rempah-rempah seperti jahe, cengkeh, daun jambu muda, temulawak, bawang putih, daun kapanca, putik delima, asam, kelapa, daun salam, daun serei, dan gula merah. Jamu ini bebas dari bahan kimia dan pengawet.

Pembuatan jamu tradisional dengan cara ditumbuk menggunakan lesung atau cobek. Kenapa tidak di heler atau menggunakan blender? Produksi dengan cara menumbuk diyakini bisa menjaga keaslian aroma dan rasa.

Baca juga :   Kolaborasi kerjasama pendirian pendidikan volasi, Bupati Dompu apresiasi Rektor Unhas

Hasil racikan rempah-rempah diatas oleh masyarakat Dompu disulap menjadi lo’i pakombo (obat/jamu pakombo), lo’i pa’i ra piri (jamu dengan rasa pahit sekali) dan jamu lainnya. Kedua jamu dimaksud berbeda bahan rempah-rempahnya.

Ditengah pandemi corona yang belum ditemukan vaksinnya, saat ini hanya bisa ditangkal dengan pengaturan interaksi sosial, pemakaian masker, makanan bergizi, konsumsi vitamin, pemakaian antis dan hand sanitizer, juga mengkonsumsi jamu tradisional penambah daya tahan tubuh.

Andi Hermawan, salah satu pegiat sosial mengambil peran melawan covid-19 dengan memproduksi jamu dari bahan jahe, temulawak, cengkeh, kayu manis, kapulaga, daun serei, dan daun salam. Jamu produksi nya dikasi brand Markani.

Produksi jamu Andi Hermawan dalam kapasitas home industri, dengan tetap menjaga keaslian jamu tradisional Dompu.

Namun sedikit berbeda, kalau selama ini penjualan jamu tradisional di Dompu masih menggunakan kemasan apa adanya seperti dari botol Aqua atau botol kaca lainnya, tapi jamu kreatifitas Andi sudah dikemas dalam botol yang bagus nan higienis.

Baca juga :   Ketua DPRD Dompu dukung Chika DPR RI

Walau dipatok dengan nominal terbilang murah yaitu 15.000 rupiah per botol, Markani dengan volume 350 mililiter, tersaji dalam rasa yang manis dan aroma harum mewangi.

Alhasil, banyak kalangan memesan jamu buatan Andi mulai dari dokter, ASN, swasta, polisi, ibu rumah tangga, politisi, sampai wartawan.

Berbeda dengan upaya Andi dalam melawan corona, Kasubbag TU Balai Taman Nasional Tambora Deny Rahadi membekali anak buahnya di lapangan dengan seduhan madu plus susu kuda liar.

Madu maupun susu kuda liar, bagi masyarakat Dompu diyakini paling mujarab memperkuat imun tubuh dan penambah stamina.

Page 1 of 2
12Next
Tags: Coronacovid-19dompumadumarkanisusu kuda liar
ShareTweetSend

Related Posts

Positif covid, 3 warga Dompu terpaksa diisolasi
Covid-19

Positif covid, 3 warga Dompu terpaksa diisolasi

16 November 2022
COVID-19 varian XBB ditemukan di Lombok, waspadai gejalanya
Covid-19

COVID-19 varian XBB ditemukan di Lombok, waspadai gejalanya

23 Oktober 2022
Vaksin booster binda ntb
Covid-19

Pastikan Idul Fitri vaksin booster capai 30 persen, Binda NTB jangkau tiga Masjid di Dompu

25 April 2022

Berita Rekomendasi

Kadis Dikpora Dompu: Sukseskan Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadits (STQH) ke-28 Tingkat Provinsi NTB Tahun 2025
Iklan

Kadis Dikpora Dompu: Sukseskan Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadits (STQH) ke-28 Tingkat Provinsi NTB Tahun 2025

24 April 2025

Jadi pemateri bimtek, Dedi Arsyik: Pemajuan kebudayaan dapat memperteguh identitas bangsa

Jadi pemateri bimtek, Dedi Arsyik: Pemajuan kebudayaan dapat memperteguh identitas bangsa

6 Mei 2025
Timbu nasibmu malang, gurih-mu tak menggiurkan pemerintah

Timbu nasibmu malang, gurih-mu tak menggiurkan pemerintah

23 April 2025
KON tolak unjuk rasa 20 Mei: Stop politisasi Ojol

KON tolak unjuk rasa 20 Mei: Stop politisasi Ojol

20 Mei 2025

Populer

  • Bea Cukai Sumbawa musnahkan Rokok ilegal senilai Rp472 juta

    Bea Cukai Sumbawa musnahkan Rokok ilegal senilai Rp472 juta

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • KON tolak unjuk rasa 20 Mei: Stop politisasi Ojol

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Reses di Pajo dan Hu’u, Ramadhoan serap aspirasi warga dan siap perjuangkan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Jadi pemateri bimtek, Dedi Arsyik: Pemajuan kebudayaan dapat memperteguh identitas bangsa

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kadis Dikpora Dompu: Selamat Hari Pendidikan Nasional 2 Mei Tahun 2025

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Hadir sejak tahun 2017. Menjawab tuntutan kebutuhan informasi masyarakat.

Pedoman Media Siber

Mengenai EDITOR | News

Karir

Beriklan

© 2022 Copyright Editor.co.id - Hak Cipta Dilindungi Undang-Undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
  • Pembangunan
  • Headline
  • Kolom & Opini
  • Kabar Hukum
  • Pilkada
  • Eksekutif
  • Advertorial
  • Traveling

© 2022 Copyrights Editor.co.id. Hak Cipta Dilindungi Undang-undang.