Selasa, 28 Juni, 2022
No Result
View All Result
  • Daerah
    • Yudikatif
    • Parlemen
    • Eksekutif
  • Korupsi
  • Laporan Khusus
  • Suara Parlemen
  • Demokrasi
    • Pemilu
    • Pilgub
    • Pilkada
  • Viral
  • Daerah
    • Yudikatif
    • Parlemen
    • Eksekutif
  • Korupsi
  • Laporan Khusus
  • Suara Parlemen
  • Demokrasi
    • Pemilu
    • Pilgub
    • Pilkada
  • Viral
No Result
View All Result
Home Advertorial

Membuat pakan ternak Sapi secara mandiri dan mudah

24 Maret 2022
in Advertorial
3 min read
0 0
Membuat pakan ternak Sapi secara mandiri dan mudah

Dompu (EDITOR News) – Cara membuat pakan ternak sapi bisa dilakukan dengan cara fermentasi pakan. Pakan fermentasi memberikan pakan alternatif dengan memberikan cairan probiotik. Bahkan, pakan fermentasi mempunyai keuntungan dapat tahan lebih lama dan membantu perbaikan pencernaan ternak.

Membuat pakan fermentasi, masih tetap harus mencari pakan terlebih dahulu. Kemudian, diolah secara metode fermentasi dan fermentasi masih perlu proses yang panjang untuk menjadi suatu pakan yang siap diberikan ke ternak. Maka, perlu biaya tambahan khusus untuk mengolah pakan tersebut.

BACA JUGA

Milad ke-20, Bulan Sabit Merah Indonesia gelar khitanan massal gratis

Tersangka dana hibah KONI Dompu, dijerat pasal ini

Hal ini, diungkap Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakwan) Kabupaten Dompu, Ir. Zainal Arifin M.Si. “Pakan tanpa repot mencari rumput atau pakan hijauan atau lebih dikenal dengan ngarit bisa memanfaatkan jerami kering, gedbog pisang, limbah makanan, macam-macam konsentrat dan lain-lain,” ungkapnya.

Kata Zainal, bahan-bahan  alternatif itu bisa digunakan sebagai sumber pakan yang bernutrisi tinggi. Namun, tidak bisa mengandalkan sumber pakan hijauan saja. Sumber pakan hijauan, akan mudah didapat pada saat musim penghujan. Sebaliknya, ketika musim kemarau pakan hijauan akan sulit diperoleh.

Cara membuat pakan sapi, dapat dilakukan secara mandiri dengan bahan yang mudah ditemui. Juga, dengan harga terjangkau untuk lebih menghemat biaya. Pakan sapi menjadi salah satu faktor utama dalam keberhasilan usaha peternakan.

“Teknik pemberian pakan sapi harus sesuai atau memenuhi standar gizi karena banyak yang hanya mementingkan kuantitas pakan saja sementara kualitas pakan sering diabaikan,” jelasnya, Kamis (24/3/22).

Lanjut Zainal, para peternak harus memaksimalkan pengawetan untuk mendapat kandungan nutrisi yang tersedia dari bahan makanan hijauan agar bisa disimpan untuk jangka waktu yang lama, sehingga aman persediaan bahan pakan di musim kemarau untuk ternaknya.

Mengenai cara membuat pakan fermentasi untuk ternak sapi yakni potong dengan ukuran kecil-kecil jerami. Bisa juga, dari gedebog pisang untuk memperlancar proses fermentasi menjadi lebih mudah.

Menyiapkan, tempat pembuatan yang beralaskan terpal maupun plastik bisa dengan ukuran besar yang bisa digunakan proses pembuatan untuk dapat melarutkan tebu atau pun gula pasir dengan air yang sudah ditambah dengan cairan probiotik SOC-HSC. Masukan bahan jerami, juga dedak serta bekatul di tempat yang sudah disiapkan.

“Siram semua bahan tersebut pada tempat pembuatan dengan memakai larutan gula tadi yang sudah dilarutkan tadi dengan menggunakan air. Aduk dengan rata semua bahan yang sudah disiapkan.  Tutup dengan memakai terpal dan menjadi kedap udara. Setelah tertutup rata proses fermentasi dari jerami dapat kita tunggu sekitar 1 sampah 14 hari, sementara bila memakai gedebog pisang prosesnya bisa lebih cepat,” terangnya.

Tambah Zainal, cara membuat pakan ternak sapi dengan melalui proses pemberian fermentasi, waktu utama pemberian pakan. Sementara siang hari maupun pada sore hari ternak bisa diberi makan rumput ataupun dedaunan berwarna hijau.

Mendapatkan ternak sapi yang berkualitas, para peternak harus mempunyai standarisasi tertentu. Misalnya, toko atau tempat pembelian pakan maupun tempat untuk menjual hasil ternaknya. Pastikan ciri-ciri fermentasi yang baik yakni adanya peningkatan pada suhu, terjadi perubahan pada warna dan bahan yang disiapkan dari yang lapuk menjadi empuk.

“Cara membuat pakan ternak sapi bisa memanfaatkan rerumputan maupun dedaunan yang banyak kita temukan di musim penghujan untuk disimpan sebagai persediaan bahan pakan di musim kemarau dengan bantuan proses fermentasi,” paparnya.

Menurut Zainal, saat ini para peternak sapi sudah mulai beralih pada pakan ternak instan karena lebih mudah dan praktis serta dapat menghemat jumlah pekerja. Perubahan situasi ini, terjadi seiring dengan perkembangan zaman.  Dimana, budaya menanam pakan sudah mulai berubah seiring dengan semakin sempitnya lahan dan mulai susah mencari tenaga kasar.

Ia menyebut, metode peternakan pun sudah mulai berubah seiring dengan perubahan jaman yang semakin modern. Sesuai dengan perkembangan ini, pihaknya ingin mengenalkan peternakan secara modern. Yakni, membuat pakan ternak sapi tanpa repot dan ribet.

“Cukup memberikan pakan ternak instan sebagai solusi makin sulitnya mencari pakan hijauan. Pakan ini, sudah diteliti secara klinis di laboratorium Institut Pertanian Bogor jadi tidak ada alasan bahwa kualitas pakan ini tidak baik,” katanya.

Sambung Zainal, pakan ternak instan mempunyai kualitas yang baik, karena sudah mempunyai standar dan terkontrol dengan baik. Artinya, para peternak mendapatkan cara untuk mengembangkan peternakannya tanpa bingung mencari pakan.

“Keuntungan lainnya adalah komposisi sudah terukur dan berstandar, sehingga mudah dalam pemberian pakan dan tidak lagi bingung dengan komposisi yang berbeda,” tandasnya. (*).

Tags: advertorial bappedaBappeda dompuDisnakwan dompudompu
ShareTweetSend

Related Posts

Sosialisasi perangi narkoba, selamatkan generasi
Advertorial

Sosialisasi perangi narkoba, selamatkan generasi

27 Mei 2022
Pemkab Dompu jalin kerjasama dengan UIN Syarif Hidayatullah
Advertorial

Pemkab Dompu jalin kerjasama dengan UIN Syarif Hidayatullah

27 Mei 2022
Rencana pencegahan dan peningkatan kualitas perumahan kumuh dan permukiman kumuh
Advertorial

Rencana pencegahan dan peningkatan kualitas perumahan kumuh dan permukiman kumuh

25 Mei 2022
Monitoring dan pengawasan cek keakuratan alat ulur dan timbang perusahaan
Advertorial

Monitoring dan pengawasan cek keakuratan alat ulur dan timbang perusahaan

23 Mei 2022
Pelatihan KSP dan USP sebagai penggerak pertumbuhan ekonomi daerah
Advertorial

Pelatihan KSP dan USP sebagai penggerak pertumbuhan ekonomi daerah

23 Mei 2022
Sosialisasi dana BOS dan penandatanganan MoU
Advertorial

Sosialisasi dana BOS dan penandatanganan MoU

23 Mei 2022

POPULAR NEWS

Foto mesum

Adegan ranjang di “ruangan opname” viral di Facebook

20 Januari 2021
Pelaku adegan ranjang di RSUD Dompu Polisi, di kamar 06

Pelaku adegan ranjang di RSUD Dompu Polisi, di kamar 06

22 Januari 2021
Pelaku video porno

Perempuan terduga pelaku adegan ranjang di kamar isolasi covid-19 mulai bersuara

23 Januari 2021
Kasat reskrim Dompu

Penyidik lengkapi berkas tersangka anggota DPRD Dompu

19 Januari 2021
Kmas

Ketika (budak) honorer menjawab ancaman Cawabup Dompu Ichtiar

3 Desember 2020

EDITOR'S PICK

La nina

Waspada La Nina dan Kondisi Musim Terkini Wilayah Dompu dan Bima

2 November 2021
Kapolsek pajo

Dua bencana terjang satu Kecamatan di Dompu, seorang meninggal dunia

30 November 2020
icha

Top! Polda NTB Tangkap Terduga Pengedar Sabu-sabu di Dompu

27 Juni 2019
pelantikan

Pelantikan Anggota DPRD Kabupaten Dompu Periode 2019-2024

30 September 2019
  • Mengenai EDITOR News
  • Pedoman Media Siber
  • Karir
  • Beriklan

EDITOR News © 2021 HS All Rights Reserved

  • Login
  • Daerah
    • Yudikatif
    • Parlemen
    • Eksekutif
  • Korupsi
  • Laporan Khusus
  • Suara Parlemen
  • Demokrasi
    • Pemilu
    • Pilgub
    • Pilkada
  • Viral

EDITOR News © 2021 HS All Rights Reserved

No Result
View All Result

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In