Berita - EDITOR News
  • Politik
  • Pemerintahan
    • Eksekutif
    • Legislatif
    • Yudikatif
  • Korupsi
  • Liputan Mendalam
  • Demokrasi
    • Pemilu
    • Pilgub
    • Pilkada
  • Karangan Khas
  • Viral
No Result
View All Result
  • Politik
  • Pemerintahan
    • Eksekutif
    • Legislatif
    • Yudikatif
  • Korupsi
  • Liputan Mendalam
  • Demokrasi
    • Pemilu
    • Pilgub
    • Pilkada
  • Karangan Khas
  • Viral
No Result
View All Result
Berita - EDITOR News
No Result
View All Result
Home Advertorial

Bappenda Dompu Optimis PAD 2019 Capai Target

by EDITOR News
16 September 2019
in Advertorial
0 0
0
armansyah bappenda

Kepala Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah (Bappenda) Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat, Ir. Armansyah., M.Si. (Foto ; my).

188
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

SUARABBC, Dompu – Terhitung Januari sampai Agustus 2019, Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah (Bappenda) Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat, tergolong menurun dengan kisaran nilai persentase 53,75 persen atau Rp. 54.304.850.575, 96 sen, dari yang ditargetkan 101.301.715.383 rupiah. Nominal ini sangat rendah dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Pada tahun 2018 lalu, capaian persentase genap 98 persen, namun di tahun 2019 ini menurun hingga 53,75 persen, hal ini disebabkan tingkat kepatuhan pembayar pajak yang kurang.

“Tingkat kepatuhan dalam pembayaran pajak bumi dan bangunan, rata rata mereka tidak ada yang patuh, itu masih dibawah standar 50 persen kepatuhannya,” ungkap Kepala Bappenda Ir. Armansyah, M.Si., Senin, 16 September 2019, diruang kerja nya.

Baca juga :   Launching Rumah Perak Puspaga

Selain unsur kepatuhan membayar pajak, yang menyebabkan turunnya persentase PAD juga disebabkan karena ada hasil pengelolaan kekayaan daerah yang belum dipisahkan dan belum terealisasi.

“Hasil kekayaan Daerah yang masih belum terealisasi sekarang ada di Bank, dan belum mereka setorkan ke kas daerah devidennya, dengan nominal 10 miliar lebih,” jelas dia.

Lanjut dia, dari sejumlah sumber PAD yang ada, perpajakan dinilai sangat besar dalam memberikan sumbangsih, ketimbang yang bersumber dari restribusi atau yang lainnya.

Kendati capaian PAD per Agustus baru 50 persen, Armansyah yakin PAD yang ditargetkan akan mampu tercapai hingga akhir Desember nanti.

“Masih banyak pendapatan yang belum masuk kas daerah seperti pengembalian hasil temuan BPK, kekurangan dari pekerjaan dan lain lain. Sekarang saja yang masuk dari pendapatan daerah yang sah ada 43 miliar, biasanya sampai akhir Desember nanti akan masuk semua misalnya dari pajak pekerjaan proyek yang nanti akan mereka (rekanan, red) bayar,” ungkapnya. (Sp/*).

Baca juga :   Pembukaan MTQ Tingkat Kabupaten Dompu Berlangsung Hikmad
Tags: advbappenda dompupad 2019pajakretribusi

Related Posts

Yang mau cuci darah ke RSUD Dompu saja
Advertorial

Yang mau cuci darah ke RSUD Dompu saja

17 Agustus 2022
Sekda apresiasi pelayanan PKM Dompu Timur dan Dompu Barat
Advertorial

Sekda apresiasi pelayanan PKM Dompu Timur dan Dompu Barat

15 Agustus 2022
Peradaban tinggi 4 abad lalu di sekitar Teluk Saleh
Advertorial

Peradaban tinggi 4 abad lalu di sekitar Teluk Saleh

31 Juli 2022
Next Post
sosialisasi narkotika

BNK Dompu Sosialisasi Bahaya Narkotika di Kodim 1614 Dompu

workshop

Dikpora Gelar Workshop Peningkatan Mutu Pendidikan

Editor.co.id, media siber, hadir sebagai pionir berita sejak tahun 2017 guna menjawab tuntutan kebutuhan informasi masyarakat.

About

  • Mengenai EDITOR News
  • Pedoman Media Siber
  • Karir
  • Beriklan

© 2022 Copyright Editor.co.id - Hak Cipta Dilindungi Undang-Undang.

No Result
View All Result
  • Politik
  • Pemerintahan
    • Eksekutif
    • Legislatif
    • Yudikatif
  • Korupsi
  • Liputan Mendalam
  • Demokrasi
    • Pemilu
    • Pilgub
    • Pilkada
  • Karangan Khas
  • Viral

© 2022 Copyrights Editor.co.id. Hak Cipta Dilindungi Undang-Undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

You cannot copy content of this page