EDITOR I News
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Politik
  • Pemerintahan
    • Eksekutif
    • Legislatif
    • Yudikatif
  • Korupsi
  • Liputan Mendalam
  • Demokrasi
    • Pemilu
    • Pilgub
    • Pilkada
  • Karangan Khas
  • Viral
  • Tren
  • Home
  • News
  • Politik
  • Pemerintahan
    • Eksekutif
    • Legislatif
    • Yudikatif
  • Korupsi
  • Liputan Mendalam
  • Demokrasi
    • Pemilu
    • Pilgub
    • Pilkada
  • Karangan Khas
  • Viral
  • Tren
No Result
View All Result
EDITOR I News
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Politik
  • Pemerintahan
  • Korupsi
  • Liputan Mendalam
  • Demokrasi
  • Karangan Khas
  • Viral
  • Tren
Home Headline

Hebat! alumni Jamnas 1991 Pramuka akan terbitkan buku

8 April 2022
in Headline
0 0
0
Logo

📷 Logo Jamnas 1991 Pramuka Indonesia. (Istimewa).

Share on FacebookShare on Twitter

Dompu (EDITOR News) – Organisasi Praja Muda Karana atau disingkat Pramuka di Indonesia patut berbangga karena sebentar lagi akan terbit buku terbaru yang ditulis oleh kader-kader Pramuka dari seluruh nusantara.

Buku dimaksud secara spesifik dipelopori oleh alumni peserta Jambore Nasional (Jamnas) Tahun 1991 di Bumi Perkemahan, Cibubur – Jakarta.

Menurut salah satu peserta Jamnas 1991 dari Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat Iradat Edo yang juga akan berkontribusi didalam penyusunan buku, maksud dibuatnya buku itu adalah untuk mengenang kembali cerita menarik seputar Jamnas 1991 dan sebagai ajang silaturrahmi nasional sesuai dengan moto Jamnas 1991 yaitu Bersatu, Bersaudara, Mandiri.

Untuk judul bukunya sambung dia belum diketahui karena masih dirancang bersama oleh Purna Jamnas 91 (PJ91) di Jakarta dan daerah lainnya. “Judul bukunya belum tau ne, masih dirancang teman-teman,” ujar dia via pesan whatsapp, Jum’at, 1 April 2022.

Baca juga :   Satu Polisi di Dompu dipecat, Kapolres sampaikan pesan mengharukan

Masih Edo, buku dimaksud berisi tentang cerita pengalaman mengikuti Jamnas 1991 mulai dari tahapan seleksi di Gugus Depan (Sekolah) sampai mengikuti kegiatan di Jakarta.

“Bagi para purna Jamnas 1991, kami diminta mengulas kembali pengalaman seputar Jambore 1991 mulai dari seleksi di tingkat sekolah hingga mengikuti kegiatan di Cibubur,” kata Edo Dompu.

Sedangkan PJ91 yang sudah siap menulis sebanyak 31 orang termasuk dirinya. “Peserta yang sudah siap menulis ada 31 orang, termasuk saya. Terus nanti kawan-kawan yang di Jakarta akan mengumpulkan dari 31 orang itu baru mereka satukan menjadi buku,” ungkapnya.

Terakhir Edo menuturkan perihal ketentuan penulisan buku yaitu :

1. Tulisan berisi kisah bertema pengalaman saat menjadi peserta Jamnas 91. Jika ada dokumentasi foto saat Jamnas 91 bisa disertakan dengan dicantumkan keterangan foto tersebut, maksimal tiga foto.

Baca juga :   Jaringan Sumatera masukkan Sabu dari Cina senilai Rp164,9 miliar ke Jakarta

2. Panjang tulisan 3-5 halaman.

3. Jenis huruf Times New Roman, dengan ukuran font 12, margin normal, spasi 1,5, dengan ukuran kertas A4.

4. Tuliskan nama penulis di bawah judul karangan.

5. Tuliskan biodata penulis dalam bentuk narasi sekitar 100 kata, sertakan foto diri.

6. Tuliskan quote berisi kata-kata bijak di bawah biodata maksimal 30 kata.

7. Kirimkan naskah paling lambat 15 Mei 2022, (lebih cepat lebih baik).

8. Naskah atau tulisan dikirim dalam format Word bukan pdf agar bisa diedit jika perlu

“Semoga saja buku kami bisa terwujud dan tidak ada kendala yang berarti, karena rencananya akan dilaunching pada Agustus 2022 saat Musyawarah Nasional Pramuka dan menyambut Hari Pramuka,” pungkas Edo.

Tags: Bumi perkemahan cibuburbuper cibuburDanau situ barujakartaJamborejambore nasionaljambore nasional 1991jambore nasional pramukajambore nasional pramuka 1991Jambore pramukaJamnas 1991Jamnas pramuka 1991kwarcab dompukwarda ntbKwarnas pramukapandupandu indonesiaPramukapramuka indonesia
ShareTweetSend

Related Posts

Dapat penghargaan, Hakim Djoe-Menteri alumni berprestasi UNS
Headline

Dapat penghargaan, Hakim Djoe-Menteri alumni berprestasi UNS

7 Maret 2025
Mantan Bupati HBY dijemput polisi perkara dugaan penggelapan
Headline

Mantan Bupati HBY dijemput polisi perkara dugaan penggelapan

14 Desember 2023
BPKAD Dompu dan Inspektorat mandi uang TPP, OPD lain gigit jari
Headline

BPKAD Dompu dan Inspektorat mandi uang TPP, OPD lain gigit jari

16 Oktober 2023

Berita Rekomendasi

Kondisi normal, tapi gunung Tambora – Sangiang aktif dan keluarkan asap
Traveling

Pendaki Tambora akan dipantau lewat gelang GPS

5 Juni 2025

Festival Lakey 2025 diluncurkan: Sinergi budaya dan pariwisata mengerek ekonomi

Festival Lakey 2025 diluncurkan: Sinergi budaya dan pariwisata mengerek ekonomi

2 Juni 2025
ASN spesial, dapat baju keki milik Bupati, modus ‘golongan kere’

ASN spesial, dapat baju keki milik Bupati, modus ‘golongan kere’

10 Juni 2025
KON tolak unjuk rasa 20 Mei: Stop politisasi Ojol

KON tolak unjuk rasa 20 Mei: Stop politisasi Ojol

20 Mei 2025

Populer

  • ASN spesial, dapat baju keki milik Bupati, modus ‘golongan kere’

    ASN spesial, dapat baju keki milik Bupati, modus ‘golongan kere’

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Akuntabilitas Kinerja : Orkestrasi Membangun Pemerintah Yang Berorientasi Hasil

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Luas budidaya tembakau di Dompu meningkat, produktivitas tinggi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Festival Lakey 2025 diluncurkan: Sinergi budaya dan pariwisata mengerek ekonomi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Foto : Ucapan Selamat Hari Raya Idul Adha 1441 H Bupati & Wakil Bupati Bima

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Hadir sejak tahun 2017. Menjawab tuntutan kebutuhan informasi masyarakat.

Pedoman Media Siber

Mengenai EDITOR | News

Karir

Beriklan

© 2022 Copyright Editor.co.id - Hak Cipta Dilindungi Undang-Undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
  • Pembangunan
  • Headline
  • Kolom & Opini
  • Kabar Hukum
  • Pilkada
  • Eksekutif
  • Advertorial
  • Traveling

© 2022 Copyrights Editor.co.id. Hak Cipta Dilindungi Undang-undang.