EDITOR I News
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Politik
  • Pemerintahan
    • Eksekutif
    • Legislatif
    • Yudikatif
  • Korupsi
  • Liputan Mendalam
  • Demokrasi
    • Pemilu
    • Pilgub
    • Pilkada
  • Karangan Khas
  • Viral
  • Tren
  • Home
  • News
  • Politik
  • Pemerintahan
    • Eksekutif
    • Legislatif
    • Yudikatif
  • Korupsi
  • Liputan Mendalam
  • Demokrasi
    • Pemilu
    • Pilgub
    • Pilkada
  • Karangan Khas
  • Viral
  • Tren
No Result
View All Result
EDITOR I News
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Politik
  • Pemerintahan
  • Korupsi
  • Liputan Mendalam
  • Demokrasi
  • Karangan Khas
  • Viral
  • Tren
Home Kolom & Opini

Manuver Baru Jokowi, Dari Ganjar Pindah Ke Prabowo?

16 Mei 2023
in Kolom & Opini
0 0
0
đź“· Prabowo (tengah), Ganjar (jonglok), dan Jokowi. (Tribunnews).

đź“· Prabowo (tengah), Ganjar (jonglok), dan Jokowi. (Tribunnews).

Share on FacebookShare on Twitter

Oleh : Asyari Usman*

 

Musyawarah Rakyat (Musra) yang berlangsung di Istora Senayan, Minggu (14/5/2023), menunjukkan Presiden Jokowi sangat labil. Dia mengatakan, dirinya akan membisikkan capres yang diinginkan Musra. Dan musyawarah itu sendiri sangat mungkin dilaksanakan atas komando Jokowi.

Apa yang bisa kita lihat? Pertama, Musra itu menunjukkan bahwa Jokowi masih belum 100% mendukung Ganjar Pranowo. Mengapa Jokowi tidak seratus persen? Karena dia memperkirakan Ganjar tidak akan bisa diatur. Ganjar tidak akan mengikuti keinginan Jokowi bila dia duduk di kursi presiden.

Kedua, pencapresan Ganjar oleh Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri belum lama ini terkesan tidak mengikutsertakan Jokowi meskipun dia diudang menghadiri deklarasi di Istana Batu Tulis, Bogor, itu. Jokowi sangat kecewa.

Itulah lihainya Bu Mega. Dia suruh para kader seniornya, termasuk Trimedia Panjaditan, untuk melecehkan Ganjar. Waktu itu terkesan Bu Mega tidak akan menjagokan Ganjar. Tapi akhirnya Ketua PDIP itu mendeklarasikan Ganjar sebagai capres.

Baca juga :   Demo 10 Agustus: Pemerintah Memang Sewenang-wenang

Dengan cara seperti ini, Bu Mega ingin menunjukkan kepada Jokowi bahwa dialah yang akan mengatur Ganjar. Bu Mega memang ingin mendominasi Ganjar. Bu Mega tak mau terulang lagi posisi Presiden Jokowi yang dikuasai Luhut Panjaitan. Bu Ketum tak mau “Presiden Ganjar” menjadi boneka orang lain. Jokowi jelas terpukul.

Ketiga, inilah yang agaknya menodorong Jokowi membuat skenario baru. Yaitu, memunculkan nama Prabowo Subianto sebagai capres pilihannya. Dengan alasan Prabowo adalah capres hasil Musra, Jokowi mulai melakukan manuver untuk membentuk koalisi yang akan mencapreskan Prabowo.

Isyarat pertama datang dari pernyataan Partai Amanat Nasional (PAN) hari ini, Selasa (16/5/2023). Pion Jokowi ini, seperti dikatakan Wakil Sekjen Fikri Yasin, akan menarik dukungan kepada Ganjar. Dukungan ini disampaikan PAN pada akhir Februari 2023 yang waktu itu membuat PDIP marah. Fikri mengindikasikan dukungan kepada Prabowo. Ini pas dengan keinginan Musra yang diduga sebagai rekayasa Jokowi.

Baca juga :   Cak Imin Elegan, Tidak Terbawa Kekanak-Kanakan KPK

Diperkirakan tak lama lagi akan terbentuk koalisi untuk Prabowo hasil cawe-cawe Jokowi. Gerindra dengan persentase parlemen 12.57% bisa berkoalisi dengan PAN (6.84%) dan Golkar (12.31%) sehingga total menjadi 31.72%. Prabowo tidak mau PKB berkoalisi dengan Gerindra. Kemungkinan PKB (9.69%) ikut mendukung Ganjar bersama PDIP (19.33%) dan PPP (4.52%) sehingga total persentase menjadi 33.54%.

Tapi, mungkinkah Golkar bisa digiring oleh Jokowi untuk ikut ke Prabowo? Belum tentu. Golkar terkenal selalu lihai bermain dan tak bisa dijadikan boneka. Hari ini (16/5), Ketua DPP PDIP Puan Maharani memberikan isyarat bahwa “Partai Kuning” (Golkar) akan bergabung mendukung Ganjar.

Page 1 of 2
12Next
Tags: Aniesasyari usmanganjargolkarJokowiKoalisimusraPdipPilpres 2024pkbPrabowo
ShareTweetSend

Related Posts

Publik Dipaksa Curiga, Logika Awam Diuji oleh Aturan KPU
Kolom & Opini

Publik Dipaksa Curiga, Logika Awam Diuji oleh Aturan KPU

16 September 2025
UGM Pelopor Hilirisasi Ijazah Palsu?
Kolom & Opini

UGM Pelopor Hilirisasi Ijazah Palsu?

25 Juli 2025
Prof Sofian Effendi Cabut Komentar Tentang Ijazah Jokowi, Persepsi Palsu Malah Makin Kuat
Kolom & Opini

Prof Sofian Effendi Cabut Komentar Tentang Ijazah Jokowi, Persepsi Palsu Malah Makin Kuat

18 Juli 2025

Berita Rekomendasi

Semarak ulang tahun Humas Polri ke-74, Polres Dompu gelar donor darah
Bakti Sosial

Semarak ulang tahun Humas Polri ke-74, Polres Dompu gelar donor darah

22 Oktober 2025

Inspektorat terima 20 aduan dugaan penyimpangan dana desa

Inspektorat terima 20 aduan dugaan penyimpangan dana desa

24 September 2025

Populer

  • Semarak ulang tahun Humas Polri ke-74, Polres Dompu gelar donor darah

    Semarak ulang tahun Humas Polri ke-74, Polres Dompu gelar donor darah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Inspektorat terima 20 aduan dugaan penyimpangan dana desa

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Publik Dipaksa Curiga, Logika Awam Diuji oleh Aturan KPU

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Korban terus berjatuhan, status KLB malah dicabut

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • UTD RSUD Dompu fasilitasi donor darah mahasiswa KKN

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Hadir sejak tahun 2017. Menjawab tuntutan kebutuhan informasi masyarakat.

Pedoman Media Siber

Mengenai EDITOR | News

Karir

Beriklan

© 2022 Copyright Editor.co.id - Hak Cipta Dilindungi Undang-Undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
  • Pembangunan
  • Headline
  • Kolom & Opini
  • Kabar Hukum
  • Pilkada
  • Eksekutif
  • Advertorial
  • Traveling

© 2022 Copyrights Editor.co.id. Hak Cipta Dilindungi Undang-undang.