EDITOR I News
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Politik
  • Pemerintahan
    • Eksekutif
    • Legislatif
    • Yudikatif
  • Korupsi
  • Liputan Mendalam
  • Demokrasi
    • Pemilu
    • Pilgub
    • Pilkada
  • Karangan Khas
  • Viral
  • Tren
  • Home
  • News
  • Politik
  • Pemerintahan
    • Eksekutif
    • Legislatif
    • Yudikatif
  • Korupsi
  • Liputan Mendalam
  • Demokrasi
    • Pemilu
    • Pilgub
    • Pilkada
  • Karangan Khas
  • Viral
  • Tren
No Result
View All Result
EDITOR I News
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Politik
  • Pemerintahan
  • Korupsi
  • Liputan Mendalam
  • Demokrasi
  • Karangan Khas
  • Viral
  • Tren
Home Advertorial

FGD tahap II segera wujudkan dokumen RP2KPKPK untuk akses perumahan dan permukiman yang layak

23 Juni 2022
in Advertorial
0 0
0
Share on FacebookShare on Twitter

Dompu (EDITOR News) – Dokumen Rencana Pencegahan dan Peningkatan Kualitas Perumahan Kumuh dan Pemukiman Kumuh (RP2KPKPK) di Bumi Nggahi Rawi Pahu khususnya dengan segera akan tersusun.

Hal dimaksud ditandai dengan dibukanya kegiatan FGD Tahap II  Penyusunan Dokumen RP2KPKPK tingkat Kabupaten Dompu tahun 2022 Kamis (23/06/22) sekitar pukul 09.30 Wita – Selesai di Aula Bappeda dan Litbang.

Kegiatan yang berlangsung secara daring tersebut dihadiri Kepala Bappeda NTB, Kepala Dinas PUPR NTB, Kepala Dinas Perkim NTB, Kepala BPPW NTB.

Ditingkat Kabupaten Dompu hadir Ketua DPRD, Ketua Komisi Pembangunan DPRD, Staf Ahli Bupati, Asisten, Pimpinan OPD,  Pengurus Pokja PKP dan pejabat struktural dan fungsional lainnya.

Wakil Bupati mengawali arahannya dalam kegiatan yang berlangsung menyebut salah satu visi dan misi di RPJMD tahun 2021-2026 adalah terwujudnya Dompu Mashur (Mandiri, Sejahtera, Unggul dan Religius).

Menurut Wabup H. Syahrul Parsan, untuk pencapaiaannya visi tersebut khususnya di sektor perumahan permukiman perlu mewujudkan beberapa hal sebagai berikut :

1. Terwujudnya akses perumahan dan permukiman layak, aman dan terjangkau;
2. Tersedianya air tanah dan air baku aman yang berkelanjutan;
3. Terwujudnya akses air minum dan sanitasi layak dan aman; dan
4. Terwujudnya penuntasan luasan perumahan dan permukiman.

Baca juga :   Upacara Bendera Hari OTDA, Hardiknas Dan Pencangan BBGR Tahun 2018 Kab. Dompu - NTB

Kata Wabup Dokumen RP2KPKPK merupakan dokumen yang menyediakan konsep dan strategi berupa landasan pemikiran dalam pemahaman terkait dokumen dimaksud.

Berikutnya Wabup juga menyampaikan bahwa penyusunan Dokumen RP2KPKPK sebagai kewajiban pemerintah daerah berdasarkan Undang-Undang Nomor : 1 Tahun 2011tentang Perumahan dan Kawasan Permukiman.

“Dokumen dimaksud digunakan sebagai acuan bagi seluruh pemangku kepentingan dalam mengimplementasikan program dan kegiatan yang terpadu, bersinergi, dan berkelanjutan untuk menjamin terwujudnya rumah yang layak huni dalam lingkungan yang sehat, aman, serasi dan teratur,” ucapnya.

Lanjutnya dokumen RP2KPKPK juga merupakan salah satu syarat untuk memenuhi kesiapan kriteria (RC) yang harus disiapkan oleh pemerintah dawrah guna mendapatkan program dan kegiatan dari Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi yaitu program dan kegiatan yang bersumber dari Dana DAK Integrasi, Program Kotaku dan dan Program PISEW (Pengembangan Infrastruktur Sosial dan Ekonomi Wilayah).

Ditambahkannya Penyusunan Dokumen RP2KPKPK harus melalui tiga tahap FGD yang antara lain :

1. Untuk FGD Pertama akan membahas terkait verifikasi dqn justifikasi lokasi pemukiman kumuh dan penyepakatan kawasan prioritas;

Baca juga :   Bidang K3 DPPKB Gencar Melakukan Pengawasan dan Pembinaan Poktan

2. FGD Kedua membahas mengenai konsep dan strategi dalam penanganan permukiman kumuh; dan

3. FGD Ketiga membahas rencana aksi, orogram dan kegiatan penanganan kumuh.

“Setelah tiga tahap FGD sudah dilakukan akan ditindaklanjuti dengan pemaparan hasil dokumentasi yang berupa kegiatan konsultasi publik dan akhir dari penyusunan dokumem dimaksud akam ditetapkan dengan Peraturan Bupati tentang RP2KPKPK Kabupaten Dompu,” terangnya.

Lanjutnya lagi sebelum FGD dilakukan terlebih dahulu Dinas Oerumahan dan Kawasan Permukiman melakukan pendataan dan pemetaan kawasan kumuh yang tersebar di 81 Desa/Kelurahan di Wilayah Kabupaten Dompu dan dari 35 Desa/Kelurahan didapatkan hasil total luas kumuh sebessr 539,71 Ha dengan kategori kumuh sedang dan kumuh ringan.

Diakhir penyampaiannya Wabup menyampaikan harapan agar semua pihak yang terlibat dalam FGD agar dapat memberikan kontribusi, ide, dan pemikiran yang komprehensif dan futuristik sehingga dokumen yang dihasilkan nantinya memenuhi semua aspek penanganan perumahan / permukiman kumuh.

“Hendaknya semua pihak yang terlibat dalam kegiatan ini dapat memberikan kontribusi, ide dan pemikiran yang cerdas guna menghasilkan dokumen yang baik dan terencana,” pintanya. (*).

Tags: advertorialadvertorial bappedaBappeda dompudompu
ShareTweetSend

Related Posts

Rohmi-Firin jamin atasi kelangkaan dan stabilkan harga LPG 3 kilogram
Advertorial

Rohmi-Firin jamin atasi kelangkaan dan stabilkan harga LPG 3 kilogram

21 Oktober 2024
Blusukan Bambang Firdaus disambut meriah warga Karijawa
Advertorial

Blusukan Bambang Firdaus disambut meriah warga Karijawa

12 Oktober 2024
RINGKASAN LAPORAN PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DAERAH (RLPPD) KABUPATEN DOMPU TAHUN 2023……(Bagian 1)
Advertorial

RINGKASAN LAPORAN PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DAERAH (RLPPD) KABUPATEN DOMPU TAHUN 2023……(Bagian 1)

4 April 2024

Berita Rekomendasi

Bea Cukai Sumbawa musnahkan Rokok ilegal senilai Rp472 juta
Kabar Hukum

Bea Cukai Sumbawa musnahkan Rokok ilegal senilai Rp472 juta

21 Mei 2025

Bebas dari Narkoba dan HP Ilegal: Lapas Dompu mewujudkan lingkungan yang Aman dan Sehat

Bebas dari Narkoba dan HP Ilegal: Lapas Dompu mewujudkan lingkungan yang Aman dan Sehat

30 Mei 2025
Luas budidaya tembakau di Dompu meningkat, produktivitas tinggi

Luas budidaya tembakau di Dompu meningkat, produktivitas tinggi

11 Juni 2025
Kondisi normal, tapi gunung Tambora – Sangiang aktif dan keluarkan asap

Pendaki Tambora akan dipantau lewat gelang GPS

5 Juni 2025

Populer

  • ASN spesial, dapat baju keki milik Bupati, modus ‘golongan kere’

    ASN spesial, dapat baju keki milik Bupati, modus ‘golongan kere’

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Akuntabilitas Kinerja : Orkestrasi Membangun Pemerintah Yang Berorientasi Hasil

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Luas budidaya tembakau di Dompu meningkat, produktivitas tinggi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Festival Lakey 2025 diluncurkan: Sinergi budaya dan pariwisata mengerek ekonomi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Foto : Ucapan Selamat Hari Raya Idul Adha 1441 H Bupati & Wakil Bupati Bima

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Hadir sejak tahun 2017. Menjawab tuntutan kebutuhan informasi masyarakat.

Pedoman Media Siber

Mengenai EDITOR | News

Karir

Beriklan

© 2022 Copyright Editor.co.id - Hak Cipta Dilindungi Undang-Undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
  • Pembangunan
  • Headline
  • Kolom & Opini
  • Kabar Hukum
  • Pilkada
  • Eksekutif
  • Advertorial
  • Traveling

© 2022 Copyrights Editor.co.id. Hak Cipta Dilindungi Undang-undang.