SUARABBC, Dompu – Dalam membumikan kegiatan Sail Moyo – Tambora tahun 2018 ini, Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat, mendapat jatah sebagai pelaksana kegiatan pendakian di Gunung Tambora. Kegiatan dimaksud bekerjasama dengan instansi lainnya seperti Balai Taman Nasional Gunung Tambora.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Dompu Khairul Insan, SE., MM, menjelaskan, dalam Sail Moyo – Tambora, Dompu diberi kepercayaan mensukseskan acara pendakian Gunung Tambora dan kemungkinan akan diselenggarakan bertepatan dengan pendakian 17 Agustus, sekaligus akan dipampang bendera merah putih dipuncak Tambora. “Insha Allah kami siap menyukseskannya dengan baik,” tegas dia. Kemudian ditambahkan, sejauh ini pihaknya masih menunggu perkembangan dari seksi yang menangani soal pendakian untuk mengambil langkah langkah yang akan dilakukan.
Dipaparkan, berdasarkan rundown acara, Sail Moyo – Tambora melibatkan lima Kabupaten/Kota se NTB, yakni Kabupaten Sumbawa, Sumbawa Barat, Dompu, Bima dan Kota Bima. “Dan khusus untuk Dompu ada kegiatan pendakian di Gunung Tambora, kemudian rencana singgahan dari pelayaran itu yakni singgah di Pulau Satonda,” katanya, Senin, 9 Juli 2018.
Selain kegiatan pendakian di Dompu, spot-spot destinasi wisata di Dompu dan Bima merupakan tempat yang akan dilalui oleh para tamu dan wisatawan didalam mensukseskan Sail Moyo – Tambora.
Kadis mengungkapkan, selain pendakian, awalnya Dompu juga ditunjuk oleh Kemenko Maritim sebagai pelaksana kegiatan Pacuan Kuda, namun karena Sumbawa meminta diri sebagai tuan rumah akhirnya digeser. Oleh sebab itu lanjut Khairul, untuk di Dompu dia menghimbau kawan-kawan Pordasi bagaimana ikut partisipasi dalam kegiatan tersebut.
Dalam rapat lintas Kementerian dan instansi, Khairul menambahkan Sail Moyo – Tambora akan di launching di Jakarta pada tanggal 14 dan 15 Juli 2018 bertepatan dengan event Pawai Rimpu Bima dan Dompu, sedangkan puncak acara di Sumbawa pada tanggal 10 September 2018 tepatnya di Labuhan Badas. (if).
