EDITOR I News
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Politik
  • Pemerintahan
    • Eksekutif
    • Legislatif
    • Yudikatif
  • Korupsi
  • Liputan Mendalam
  • Demokrasi
    • Pemilu
    • Pilgub
    • Pilkada
  • Karangan Khas
  • Viral
  • Tren
  • Home
  • News
  • Politik
  • Pemerintahan
    • Eksekutif
    • Legislatif
    • Yudikatif
  • Korupsi
  • Liputan Mendalam
  • Demokrasi
    • Pemilu
    • Pilgub
    • Pilkada
  • Karangan Khas
  • Viral
  • Tren
No Result
View All Result
EDITOR I News
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Politik
  • Pemerintahan
  • Korupsi
  • Liputan Mendalam
  • Demokrasi
  • Karangan Khas
  • Viral
  • Tren
Home Kesehatan

Korban terus berjatuhan, status KLB malah dicabut

Status KLB resmi dicabut sejak tahun 2020

11 September 2025
in Kesehatan
0 0
0
đź“· Ilustrasi gigitan hewan  pembawa rabies. (Ist).

đź“· Ilustrasi gigitan hewan pembawa rabies. (Ist).

Share on FacebookShare on Twitter

Dompu [EDITOR I News] – Direktorat jenderal peternakan dan kesehatan hewan, Kementerian Pertanian, sejak tahun 2020 resmi mencabut status Kejadian Luar Biasa (KLB) rabies di Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat, disaat korban terus berjatuhan.

Data kasus gigitan tercatat sudah mencapai angka 434. Ditambah gigitan terbaru yang menimpa empat warga Desa Wawonduru, Kecamatan Woja, menjadi korban keganasan hewan pembawa rabies atau HPR. Beruntung para korban langsung ditangani secara medis untuk mencegah kematian.

Pencabutan status KLB berdampak pada anggaran penanganan rabies.

Kepala Bidang Kesehatan Hewan, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Dompu, Mujahidin menjelaskan, pencabutan status KLB rabies  diikuti juga tidak dialokasikannya anggaran penanganan dari APBN

Baca juga :   Masyarakat Dompu diimbau vaksinasi booster tahap 2

“Status KLB resmi dicabut sejak tahun 2020,” kata dia, Rabu (10/09/2025).

Walaupun demikian, pemerintah pusat tetap mengirimkan vaksin anti rabies karena gigitan hewan penular rabies (HPR) masih ada. Namun klaim dia, jumlahnya lebih sedikit dibandingkan periode 2017–2022.

Mujahidin mengatakan, untuk mencegah terjadinya gigitan dan meluasnya rabies, pihaknya gencar melakukan sosialisasi kepada masyarakat agar hewan penular rabies piaraan mereka seperti anjing bersedia dengan sukarela di vaksin.

Selain itu, terus mengedukasi masyarakat ketika ada yang terkena gigitan, korban langsung mencuci dengan air mengalir dan sabun pada bekas gigitan. Lalu, segera dibawa ke fasilitas kesehatan terdekat agar divaksin.

Menurut dia, pemberantasan rabies tidak bisa hanya mengandalkan pemerintah saja melainkan kesadaran masyarakat juga sangat penting. Apalagi ditengah nihilnya anggaran untuk gerakan depopulisasi dan eliminasi hewan penular rabies yang pernah dilakukan.

Baca juga :   Aman, Dompu resmi eradikasi infeksi bakteri kronis

“Kami harap kesadaran masyarakat harus tinggi untuk memvaksinasi binatang piaraan mereka, karena pencegahan dini sangat penting agar rabies bisa ditekan,” imbaunya.

Tags: dompuKlb rabiesklb rabies dicabutRabies
ShareTweetSend

Related Posts

RSUD Dompu kekurangan rumah dinas, dokter spesialis disewakan rumah
Kesehatan

RSUD Dompu kekurangan rumah dinas, dokter spesialis disewakan rumah

15 November 2024
Tanggap DBD, PKM Dotim ambil langkah penanganan
Kesehatan

Tanggap DBD, PKM Dotim ambil langkah penanganan

24 Maret 2023
Pola hidup bersih dapat menekan demam berdarah
Kesehatan

Pola hidup bersih dapat menekan demam berdarah

21 Maret 2023

Berita Rekomendasi

Aksi Nyata PNM Aceh dan Yayasan Nexsa Lewat “Mba Maya 2025”: Menumbuhkan Pemimpin Perempuan dari Desa ke Desa
Nusantara

Aksi Nyata PNM Aceh dan Yayasan Nexsa Lewat “Mba Maya 2025”: Menumbuhkan Pemimpin Perempuan dari Desa ke Desa

9 November 2025

Semarak ulang tahun Humas Polri ke-74, Polres Dompu gelar donor darah

Semarak ulang tahun Humas Polri ke-74, Polres Dompu gelar donor darah

22 Oktober 2025

Populer

  • Aksi Nyata PNM Aceh dan Yayasan Nexsa Lewat “Mba Maya 2025”: Menumbuhkan Pemimpin Perempuan dari Desa ke Desa

    Aksi Nyata PNM Aceh dan Yayasan Nexsa Lewat “Mba Maya 2025”: Menumbuhkan Pemimpin Perempuan dari Desa ke Desa

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mitigasi risiko pengelolaan dan pengawasan anggaran dengan SiKOMPAS

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Inspektur respon sidak DPRD Dompu mengenai honorer bodong

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Nilai Sakip Dompu berpotensi turun, tapi Nukman optimis

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Peran media massa dalam sistem pengendalian intern pemerintah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Hadir sejak tahun 2017. Menjawab tuntutan kebutuhan informasi masyarakat.

Pedoman Media Siber

Mengenai EDITOR | News

Karir

Beriklan

© 2022 Copyright Editor.co.id - Hak Cipta Dilindungi Undang-Undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
  • Pembangunan
  • Headline
  • Kolom & Opini
  • Kabar Hukum
  • Pilkada
  • Eksekutif
  • Advertorial
  • Traveling

© 2022 Copyrights Editor.co.id. Hak Cipta Dilindungi Undang-undang.