Berita - EDITOR I News
  • Politik
  • Pemerintahan
    • Eksekutif
    • Legislatif
    • Yudikatif
  • Korupsi
  • Liputan Mendalam
  • Demokrasi
    • Pemilu
    • Pilgub
    • Pilkada
  • Karangan Khas
  • Viral
No Result
View All Result
  • Politik
  • Pemerintahan
    • Eksekutif
    • Legislatif
    • Yudikatif
  • Korupsi
  • Liputan Mendalam
  • Demokrasi
    • Pemilu
    • Pilgub
    • Pilkada
  • Karangan Khas
  • Viral
No Result
View All Result
Berita - EDITOR I News
No Result
View All Result
Home Demokrasi Pilkada

Jarot – Mokhlis tinggal dilantik jika merujuk QC Puspoll Indonesia

by EDITOR I News
10 Desember 2020
in Pilkada
0 0
0
187
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Editor, Sumbawa – Pasangan Syarafuddin Jarot dan Mokhlis (JM) tinggal dilantik menjadi Bupati dan Wakil Bupati Sumbawa, Nusa Tenggara Barat periode 2021-2126.

Jika merujuk kepada perhitungan versi quick count (QC) yang dilakukan Puspoll Indonesia, pasangan caslon JM unggul dari rival terdekatnya Mahmud Abdullah dan Dewi Noviany (Mo-Novi).

Direktur eksekutif Puspoll Indonesia Muslimin Tanja dalam keterangan persnya, Kamis, 10 Desember 2020 menjelaskan, dalam quick count, Puspoll mengambil 200 TPS senagai sampel dengan margin error plus minus 2%. Artinya, jika dilihat memang relatif yang unggul adalah Jarot-Mokhlis, meskipun memang masih dalam margin error. “Biasanya quick count yang kita lakukan ini tidak jauh bahkan tidak melebihi 1% dengan hasil resmi KPU,” ucap Muslimin.

Dia pun memaparkan, data quick count Pilkada Sumbawa semuanya sudah masuk, hasilnya menunjukan paslon nomor 01 (Husni-Ikhsan) hanya meraih 16,25%, sedangkan nomor 02 (Nursalam) memperoleh suara 14,91%.

Kemudian pasangan nomor 03 (Talif Sudir) mendulang 19,48%, nomor 04 (Mo-Novi) 24,19% dan nomor 05 (Jarot-Mokhlis) memimpin dengan perolehan 25,17%.

“Data yang masuk menunjukan bahwa sementara yang unggul adalah Jarot-Mokhlis, selisih tipis dengan Mo-Novi,” terang dia.

Muslimin mengklaim, hasil quick count yang dilakukannya hampir mirip dengan hasil survey Puspoll pada bulan Oktober dan akhir November hingga awal Desember 2020. Berdasarkan hasil survey tersebut, jauh-jauh hari Puspoll menyampaikan bahwa pertarungan di Pilkada Sumbawa akan terjadi persaingan laslon Jarot-Mokhlis dan Mo-Novi. Survey menunjukan Jarot-Mokhlis trendnya cenderung naik, sementara Mo-Novi relatif stagnan, yang mana kondisi itu tidak bergeser sampai hari pencoblosan.

Baca juga :   Pastikan keadaan kondusif, Kapolda NTB dan Danrem 162/WB silaturrahmi dengan SUKA

Pada kesempatan tersebut dia menegaskan yang dilakukan Puspoll bukanlah hasil resmi melainkan hanya sebagai rujukan para paslon seperti apa suara yang mereka peroleh.

“Saya ucapkan selamat buat pak Jarot dan Mokhlis. Apakah nanti hasilnya tetap atau kemudian ada perubahan, paling tidak kami ingin sampaikan secara ilmiah dan pertanggungjawaban akademis kami bahwa quick count yang kami lakukan pada tanggal 9 Desember dengan sampel 200 TPS dan dan margin of error 2%, yang unggul adalah Jarot-Mokhlis,” pungkas mantan direktur Charta Politica itu

Jarot – Mokhlis tinggal dilantik jika merujuk QC Puspoll Indonesia

Editor, Sumbawa – Pasangan Syarafuddin Jarot dan Mokhlis (JM) tinggal dilantik menjadi Bupati dan Wakil Bupati Sumbawa, Nusa Tenggara Barat periode 2021-2126.

Jika merujuk kepada perhitungan versi quick count yang dilakukan Puspoll Indonesia, pasangan caslon JM unggul dari rivalnya Mahmud Abdullah dan Dewi Noviany (Mo-Novi).

Direktur eksekutif Puspoll Indonesia Muslimin Tanja dalam keterangan persnya, Kamis, 10 Desember 2020 menjelaskan, dalam quick count, Puspoll mengambil 200 TPS senagai sampel dengan margin error plus minus 2%. Artinya, jika dilihat memang relatif yang unggul adalah Jarot-Mokhlis, meskipun memang masih dalam margin error. “Biasanya quick count yang kita lakukan ini tidak jauh bahkan tidak melebihi 1% dengan hasil resmi KPU,” ucap Muslimin.

Baca juga :   Menunggang Kuda, AKJ Syah daftar ke KPUD Dompu

Dia pun memaparkan, data quick count Pilkada Sumbawa semuanya sudah masuk, hasilnya menunjukan paslon nomor 01 (Husni-Ikhsan) hanya meraih 16,25%, sedangkan nomor 02 (Nursalam) memperoleh suara 14,91%.

Kemudian pasangan nomor 03 (Talif Sudir) mendulang 19,48%, nomor 04 (Mo-Novi) 24,19% dan nomor 05 (Jarot-Mokhlis) memimpin dengan perolehan 25,17%.

“Data yang masuk menunjukan bahwa sementara yang unggul adalah Jarot-Mokhlis, selisih tipis dengan Mo-Novi,” terang dia.

Muslimin mengklaim, hasil quick count yang dilakukannya hampir mirip dengan hasil survey Puspoll pada bulan Oktober dan akhir November hingga awal Desember 2020. Berdasarkan hasil survey tersebut, jauh-jauh hari Puspoll menyampaikan bahwa pertarungan di Pilkada Sumbawa akan terjadi persaingan laslon Jarot-Mokhlis dan Mo-Novi. Survey menunjukan Jarot-Mokhlis trendnya cenderung naik, sementara Mo-Novi relatif stagnan, yang mana kondisi itu tidak bergeser sampai hari pencoblosan.

Pada kesempatan tersebut dia menegaskan yang dilakukan Puspoll bukanlah hasil resmi melainkan hanya sebagai rujukan para paslon seperti apa suara yang mereka peroleh.

“Saya ucapkan selamat buat pak Jarot dan Mokhlis. Apakah nanti hasilnya tetap atau kemudian ada perubahan, paling tidak kami ingin sampaikan secara ilmiah dan pertanggungjawaban akademis kami bahwa quick count yang kami lakukan pada tanggal 9 Desember dengan sampel 200 TPS dan dan margin of error 2%, yang unggul adalah Jarot-Mokhlis,” pungkas mantan direktur Charta Politica itu.

Tags: Jarot mokhlisJarot sumbawaMokhlis sumbawaPilkada sumbawa

Related Posts

Akj syah
Pilkada

Sah! Kader Bolly – Syahrul Bupati/Wabup Dompu terpilih

21 Januari 2021
Jarot-Mokhlis unggul, aparat diminta kawal ketat rekapitulasi suara
Pilkada

Jarot-Mokhlis unggul, aparat diminta kawal ketat rekapitulasi suara

12 Desember 2020
Unggul di Sumbawa, Jarot-Mokhlis minta pendukung tunggu hitungan KPU
Pilkada

Unggul di Sumbawa, Jarot-Mokhlis minta pendukung tunggu hitungan KPU

9 Desember 2020
Next Post
Jarot-Mokhlis unggul, aparat diminta kawal ketat rekapitulasi suara

Jarot-Mokhlis unggul, aparat diminta kawal ketat rekapitulasi suara

Rudy

Sosialisasi empat pilar kebangsaan : Rudy PAN tekankan "Nasionalisme dan prokes covid19"

Editor.co.id, media siber, hadir sebagai pionir berita sejak tahun 2017 guna menjawab tuntutan kebutuhan informasi masyarakat.

About

  • Mengenai EDITOR I News
  • Pedoman Media Siber
  • Karir
  • Beriklan

© 2022 Copyright Editor.co.id - Hak Cipta Dilindungi Undang-Undang.

No Result
View All Result
  • Politik
  • Pemerintahan
    • Eksekutif
    • Legislatif
    • Yudikatif
  • Korupsi
  • Liputan Mendalam
  • Demokrasi
    • Pemilu
    • Pilgub
    • Pilkada
  • Karangan Khas
  • Viral

© 2022 Copyrights Editor.co.id. Hak Cipta Dilindungi Undang-Undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

You cannot copy content of this page